Selasa, 31 Agustus 2010

ABORTUS

Jenis-jenis abortus

ABORTUS MENURUT PROSES TERJADINYA

1. Abortus yang terjadi secara spontan atau natural. Diperkirakan 10-20% dari kehamilan akan berakhir dengan abortus, dan secara yuridis tidak membawa implikasi apa-apa.

2. Abortus yang terjadi akibat kecelakaan. Seorang ibu yang sedang hamilbila mengalami rudapaksa, khususnya rudapaksa didaerah perut misalnya karena terjatuh atau tertimpa sesuatu diperutnya, demikian pula bila ia menderita syok, akan dapat mengalami abortus yang biasanya disertai dengan perdarahan yang hebat. Abortus yang demikian kadang-kadang mempunyai implikasi yuridis, perlu penyidikan akan kejadiannya.

3. Abortus provocatus medicinalis atau abortus theurpeuticus. Abortus ini dilakukan semata-mata atas dasar pertimbangan medis yang tepat, tidak ada cara lain untuk menyelamatkan nyawa si ibu kecuali jika kandungannya digugurkan misalnya pada penderita kanker ganas.

Abortus provocatus medicinialis kadang-kadang membawa implikasi yuridis, perlu penyidikan dengan tuntas, khususnya bila ada kecurigaan perihal tidak wajarnya tarif atau biaya yang diminta oleh dokter, sehingga menimbulkan komersialisasi yang berkedok demi alasan medis.

4. Abortus provocatus criminalis atau abortus criminalis. Jelas tindakan penguguran kandungan disini semata-mata untuk tujuan yang tidak baik dan melawan hukum. Tindakan abortus yang tidak bisa dipertanggung jawabkan secara medis, dan hanya dilakukan untuk kepentingan si pelaku, walaupun ada kepentingan juga dari si-ibu yang malu akan kehamilannya. Kejahatan jenis ini sulit untuk melacaknya oleh karena kedua belah pihak menginginkan agar abortus dapat terlaksana sama dengan baik (Crime without victim,walaupun sebenarnya korbannya ada yaitu bayi yang di kandung).

ABORTUS SPONTAN

1. Abortus imminens. Bisa terdapat gejala kehamilan dini. Kram ringan dengan perdarahan. Serviks panjang dan tertutup. Uterus sesuai dengan usia kehamilan secara kasar 50 % memburuk menjadi abortus insipiens.

2. Abortus insipiens. Kram yang menetap dan perdarahan sedang. Mulut serviks terbuka terbuka. (Jangan rancu dengan serviks inkompeten, yang tidak disertai kram dan dapat diobati. Serviks inkompeten disertai dengan dilatasi serviks yang tidak nyeri.

3. Abortus inkomplet. Seperti abortus insipiens, tetapi dengan sedikit hasil konsepsi yang tertahan dalam uterus (bekuan darah mungkin di kelirukan dengan jaringan) atau kanalis serviks, yang menyebabkan kram terus menerus dan perdarahan berlebihan. Pemeriksaan dengan speculum menunjukan mulut serviks interna berdilatasi dan tampak jaringan dalam kanalis endoserviks atau vagina. Perdarahan dapat parah.

4. Abortus komplet. Keseluruhan hasil konsepsi terdorong keluar dengan berkurang atau berhentinya kram dan perdarahan. Pada pemeriksaan dan uterus keras dan lebih kecil dibandingkan usia kehamilan.

5. Missed Abortion. Hasil konsepsi tertahan 3 minggu atau lebih setelah kematian janin. Tanda dan gejala kehamilan berkurang, uji kehamilan menjadi negative. Terdapat secret vagina berwarna kecoklat-coklatan (jarang perdarahan yang sesungguhnya). Jarang terdapat kram. Uterus terasa nyeridan tidak beraturan. Pemeriksaan ultrasonografi tidak memperlihatkan kehamilan hidup.

6. Abortus septik. Setiap gambaran diatas serta suhu tubuh >38% tanpa sumber demam yang lain mungkin merupakan abortus septic. Disebabkan oleh pemakaian AKDR atau peralatan selama abortus. Terdapat nyeri tekan abdomen, nyeri tekan uterus, sekret purulen, dan mungkin syok.

GRABER, MARK. 2006. Buku Saku Dokter Keluarga. Obstetri. EGC: JAKARTA (hal 368)

IDRIS, A. MUNIM. 1997. Pedoman Ilmu Kedokteran Forensik. Abortus dan abortus provocatus. Binarupa Aksara: JAKARTA (hal 247)

Rabu, 25 Agustus 2010

HERPES ZOSTER

HERPES ZOSTER

Definisi : Radang kulit akut, mempunyai yang khas yaitu vesikel – vesikel yang tersusun berkelompok sepanjang persarafan sensorik kulit sesuai dermatom.

Penyebab dan epidemiologi :

· Penyebab : Virus V-Z, kelompok virus herpes termasuk virus sedang berukuran 140-200 m berinti DNA.

· Umur : Biasanya pada dewasa, kadang-kadang juga pada anak-anak.

· Jenis kelamin : Insiden pada pria dan wanita sama banyak.

· Musim dan iklim : Tidak tergantung iklim.


Gejala singkat penyakit :

Perjalanan penyakit termasuk keluhan utama dan keluhan tambahan:

Biasanya ada neuralgia beberapa hari sebelum atau bersama-sama dengan kelainan kulit. Adakalanya sebelum timbul kelainan kulit didahului oleh demam. Kelainan kulit tersebut mula-mula berupa eritema kemudian berkembang menjadi papula dan vesikula yang dengan cepat membesar dan menyatu sehingga terbentuk bula. Isi vesikel mula-mula jernih, setelah beberapa hari menjadi keruh dan dapat pula bercampur darah. Jika absorbsi terjadi, vesikula dan bula akan menjadi krusta.


Pemeriksaan kulit :

· Lokalisasi : Bisa di semua tempat, paling sering pada servikal IV dan lumbal II.

· Efloresensi/sifatnya: Lesi biasanya berupa kelompok-kelompok vesikel sampai bula di atas daerah yang eritematosa. Lesi yang khas bersifat unilateral (contoh : hanya terdapat vesikel pada daerah sebelah kiri saja) pada dermatom yang sesuai dengan letak saraf yang terinfeksi virus.

Gambaran histopatologis :

· Tampak vesikula bersifat unilokular, biasanya pada stratum granulosum, kadang kadang subepidermal. Yang penting adalah temuan "sel balon" yaitu sel stratun spinosum yang mengalami degenerasi dan membesar, juga badan inklusi ('lipschutz') yang tersebar dalam inti sel epidermis, dalam jaringan ikat dan endotel pembuluh darah. Dermis: dilatasi pembuluh darah dan sebukan limfosit.

· Jika menyerang wajah, daerah yang dipersarafi N. V cabang atas disebut herpes zoster frontalis.

· Jika menyerang cabang oftalmikus N. V disebut herpes zoster oftalmik.

· Jika menyerang saraf interkostal disebut herpes zoster torakalis.

· Jika menyerang daerah lumbal disebut herpes zoster abdominalis/lumbalis.


Diagnosis banding :

1. Herpes simpleks: hanya dapat dibedakan dengan mencari virus herpes simplek dalam embrio ayam, kelinci, tikus.

2. Varisela: biasanya lesi menyebar sentrifugal, selalu disertai demam.

3. Impetigo vesikobulosa: lebih sering pada anak-anak, dengan gambaran vesikel dan bula yang cepat pecan dan menjadi krusta.


Penatalaksanaan :

  • Istirahat.
  • Untuk mengurangi neuralgia dapat diberikan analgetik.
  • Usahakan supaya vesikel tidak pecah untuk menghindari infeksi sekunder, yaitu dengan bedak salisil 2%. Jika terjadi infeksi sekunder dapat diberikan antibiotik lokal misal, salep kloramfenikol 2%.
  • Pengobatan spesifik belum ada. Beberapa penulis menganjurkan vitamin B,, suntikan hipofisis 0,5-1 cc/hari, antibiotik spektrum luas misalnya kloramfenikol, tetrasiklin untuk mengurangi infeksi sekunder. Untuk mengurangi neuralgia pascaherpetika dapat diberikan kortikosteroid seperti prednison dan deksametason.
  • Immunokompeten : Asiklovir : 5x800 mg/hari selama 7 hari , Valasiklovir : 100 mg setiap 8 jam selama 7 hari, Famsiklovir : 200 mg/hari selama 7 hari


Prognosis

Pada orang muda dan anak-anak umumnya baik.


DAFTAR PUSTAKA

Siregar, R.S. 2005. Saripati Penyakit Kulit. Jakarta. Penerbit EGC (hal 84-85)

Kelola Diri Menjadi Terbaik

MANAGING YOURSELF

CARA KELOLA DIRI MENJADI TERBAIK

1. Hal Yang Terbaik

“Hal yang terbaik dalam hidup adalah cuma-cuma, andaikan saja saya dapat menemukan dan mengembangkannya, betapa kayanya saya”

“Kesempatan tidak datang pada waktu khusus, kenyataannya, kesempatan seringkali datang terselubung dalam kejadian sehari-hari dalam kehidupan yang monoton”

“Salah satu pelajaran dasar yang harus dipelajari adalah bagaimana mengenal kesempatan-kesempatan. Hanya dengan cara demikian kita dapat terus menerus belajar bagaimana memanfaatkan kesempatan ini.”

2. Memanfaatkan Hidup Sebaik Mungkin

“Pribadi yang menyadari sasaran mereka mereka yang matanya secara mantap tertuju pada masa depan, akan tetapi mengerti nilai setiap kejadian di sini dan pada saat ini”

“Dorongan untuk meraih sesuatulah yang membuat orang-orang secara pribadi bangkit dari kegelapan untuk meraih ketinggian yang menyebabkan banyak orang takut dan tidak berani melangkah”

“Tidak ada yang tidak mungkin bagi seseorang yang mempunyai tekad yang tidak tergoyahkan terhadap diri sendiri dan sasaran mereka”

“Pendidikan sejati mempersiapkan kita untuk memanfaatkan sebaik mungkin situasi belajar dalam kehidupan”

3. Rencana dan Sasaran

“Seorang yang sadar sasaran adalah seseorang yang tidak saja melihat ke depan ke sasarannya akan tetapi juga membuat rencana khusus untuk dapat mencapainya”

“Rencana-rencana dan strategi-strategi khusus inilah yang dipakai sebagai jangkar untuk mengikat sasaran anda pada realitas, dan merealisasikanya sehingga hasil-hasil yang dicapai dapat terlihat dengan nyata”

“Hal utama yang perlu dilakukan adalah menentukan untuk mencapai sasaran yang telah ada tetapkan untuk diri anda. Tuhan telah member talenta, waktu, dan kesempatan untuk mencapai sasaran. Ingat ini bergantung pada anda”

4. Mengatur Waktu Anda

“Pada dasarnya, manajemen waktu adalah aktivitas yang masuk akal”

“Sukses adalah satu langkah besar antara ingin melakukan sesuatu dan memutuskan untuk melakukannya”

“Waktu harus dikelola dengan hati-hati. Adalah tidak mungkin untuk mengerjakan semua yang ingin kita lakukan”

5. Memanfaatkan Waktu

“Membangun fleksibelitas dalam batasan yang rasional dalam manajemen waktu akan membantu anda untuk berkerja terkendali”

“Konsentrasi merupakan hal yang sangat esensial untuk perkerjaan penting, namun demikian penting juga bagi anda untuk mengenali rentang konsentrasi anda”

“Pikiran yang dilator belakangi pengalaman membantu. Anda untuk memilih secara spontan”

“Anda tidak akan pernah tahusampai anda memutuskan untuk mencobanya. Kesalahan sekalipun bisa memberikan pelajaran yang berharga”

“Anda bisa belajar dari orang lain dengan menceritakan kesulitan anda pada mereka”

“Penting untuk diketahui bahwa kita semua berbeda-beda. Hal ini bahkan menjadi lebih jelas jika dikaitkan dengan keputusan.”

“Tuhan ingin membantu kita dalam pengambilan keputusan yang merupakan bagian penting dalam hidup kita”

6. Mengambil Keputusan

“Penerimaan diri kita sebagaimana adanya adalah satu dari langkah dasar menuju kepuasan”

“Jauh di lubuk hati setiap manusia ada kebutuhan untuk diterima dan dikasihi, keinginan untuk merasa diperlukan”

“Mengenaal diri sendiri memerlukan kejujuran untuk melihat diri anda, kekuatan dan kelemahan anda”

Hal-hal dasar yang dapat membuat seseorang menjadi lebih baik, dan lebih baik dari yang terbaik:

1) Kenali diri sendiri

2) Terimalah diri sebagai ciptaan tuhan

3) Kenali kekuatan anda

4) Perbaiki kelemahan anda

5) Serahkan diri anda untuk dibentuk oleh tuhan

7. Menerima Diri Anda

“Kehidupan memaksa kita untuk belajar bagaimana berkerja dalam komunitas umat manusia yang saling terkait. Masing-masing pribadi perlu menemukan tempatnya dalam kehidupan dan semuanya perlu menemukan tempat dimana ia dibutuhkan dalam kelompoknya di dunia ciptaan tuhan”

8. Menerima Orang Lain

“Di dalam sebuah tim kita semua di perlukan, kelebihan-kelebihan kita menjadi satu kekuatan yang dahsyat, sedangkan kelemahan-kelemahan kita tertutupi.”

“Anda perlu memenangkan hak untuk didengar dan yang paling baik adalah bila anda sudah berkerja keras untuk memperolehnya dengan memperlihatkan kasih dan penghargaan.”

“Memberi kepercayaan adalah tetap mempercayai orang walaupun tidak ada bukti untuk percaya! Bangunlah hubungan dengan memberi kepercayaan maka akan anda akan membangun hubungan lestari”

9. Menjaga Kesehatan

“Pendekatan yang benar tentang makanan sangat penting untuk kesehatan fisik dalam jangka panjang untuk menuju kebahagiaan total”

“Perhatian besar terhadap makanan dan latihan gerak (olah raga) badan mungkin percuma saja, bila kita mengizinkan stress menggerogoti kehidupan kita seperti penyakit kanker”

“Mensyukuri pemberian tuhan akan sangat memotivasi kita untuk hidup sehat”

“Latihan dalam semua bentuk dan pada setiap saat akan membantu anda merasa sehat”

“Salah satu cara agar kehidupan anda tetap termotivasi lebih lama disbanding rata-rata adalah dengan menumbuhkan minat sepanjang hidup: membaca, menulis, melukis, musik, olah raga, melakukan hobi lain, bahkan kerja sosial.

10. Berjuang Agar Lebih Unggul

“Banyak orang ‘berhasil’ yang memanfaatkan orang lain untuk kepentingan diri sendiri. Akan tetapi untuk mencapai keunggulan sejati, yang paling penting adalah manusianya”

“Kerajinan, kerja keras, disiplin, kesetiaan, kepekaan, integritas dan banyak lagi faktor lain yang diperlukan untuk mencapai keunggulan.”

DAFTAR PUSTAKA

BUKU MANAGING YOURSELF CARAKELOLA DIRI MENJADI TERBAIK. KEN GNANAKAN. Cetakan pertama : februari 2007. Penerbit Elex Media Komputindo Gramedia. Jakarta